Friday, November 4, 2011

MEDAN BARU YANG MENDIDIK JIWA...

Assalamualaikum kepada sidang pembaca blog saya,perkongsian saya kali ini adalah keterasaan diri ini dengan medan baru.Genap saja 7 september 2011 diri ini sudah bergelar mahasiswa di Universiti Sains Islam malaysia..Kehidupan ini menjadi berubah kerana sebelum ini hanya bergelar pelajar sekolah menengah..

Kehidupan ini itulah yang sebenar bukan selama-lamanya akan tetap seperti itu saja..ia akan berubah..Di medan baru ini saya mendapat perkara baru sebelum tidak dapat..sebenarnya perkara ini yang mendidik diri ini menjadi seorang yang lebih matang..dengan kematangan ini diri ini sentiasa dekat kepada Allah s.w.t..


Medan yang sebenar untuk berehat adalah adalah tibanya nanti di syurga Allah..itulah tempat rehat yang sebenar...banyak lagi ini perlu perbaiki pada mulanya rasa kejutan apabila di medan yang sebenar...Diri ini alhamdulillah sudah mendapat rakan-rakan yang ramai yang sekelas dan serumate mereka semua saling mencari hakikat kehidupan di dunia ini...peranan siapakah??....Diri ini perlu memainkan peranan penting...jangan biarkan mereka...

"Ya Allah engkau Maha Mengetahui hati hamba-hambamu...berikan kami petunjuk ke jalan yang benar dan berikanlah kepada hambaMu yang sedang mencari hakikat kehidupan yang sebenar di dunia ini..Ya Allah engkau berikanlah sentuhan kasihmu kepada kami...kami mohon kepada ya Allah..."amin2 ya rabbal 'alamin..

Semoga bermanfaat bersama dengan perkongsian ini...diri ini ingin menjadi hebat seperti srikandi-srikandi islam pada zaman Rasulullah...MUJAHIDAH PERLU BANGUN.....



Thursday, August 18, 2011

CARA-CARA MENGUBATI PENYAKIT RIYA' DAN SUM'AH

Berikut adalah beberapa cara untuk mengubati penyakit riya' dan sum'ah:

1)Sentiasa ingat akibat riya'dan sum'ah

sentiasa ingat akibat yang akan ditimbulkan dari perbuatan riya' dan sum'ah di dunia dan di akhitrat akan berpengaruh besar terhadap hati seseorang hingga dapat menghilangkan penyakit riya'dan sum'ah.

2)Menjauhi teman yang mempunyai sifat riya' dan sum'ah

Menjauhi teman bergaul yang terkenal dengan sifat riya' dan sum'ah,kemudian mencari dan bergabung dengan orang-orang soleh yang tulus ikhlas dalam beramal,jauh dari riya' dan sum'ah,sangat membantu anda dalam menghilangkan penyakit riya' dan sum'ah.

3)Mengenal Allah dengan sebaik-baiknya

Mengenal Allah dengan sebaik-baiknya merupakan salah satu cara kita benar-benar dapat beribadah kepada Allah dan mengagungkanNYa.Pengenalan dan pemahaman yang terbaik tentang Khalik akan membantu kita untuk terlepas dari penyakit ini,sehingga kita menjadi peribadi yang berjiwa ikhlas dalam setiap amal yang kita lakukan.Ada pun cara mengenal Allah dengan sebaik-baiknya adalah menjalani kehidupan sesuai dengan ajaran-ajaran Al-Quran dan Sunnah.

4)Melatih dan mendidik diri

Orang yang ingin sembuh dari penyakit ini harus melatih diri dan mendidik diri agar terbebas dari keinginan-keinginan yang dapat menyebabkan penyakit riya'dan sum'ah,seperti gila pangakat dan jawatan,mengejar penghargaan dari orang,atau gila pujian dan sanjungan.

5)Bersikap lembut kepada orang lain

Orang yag ingin terhindar dari penyakit ini perlu bersikap lembut terhadap orang lain terutama orang yang bertanggungjawab.Sebab, sikap lembut dan kasih sayang akan mengurangi rasa ingin dipuji oleh orang lain.Sikap lembut dan kasih sayang akan menghiasi diri seseorang ketika ia mampu mengelak dari perasaan riya' dan sum'ah.

6)Selalu berpegang pada etika Islam

Orang yang ingin sembuh dari penyakit ini harus sentiasa berpegang teguh dengan etika Islam dalam bermuamalah,tidak berlebihan-lebihan dalam menghormati seseorang,juga jangan meremehkan dan merendahkan darjatnya.Dalam hal ini,kita mesti mengambil jalan tengah kerana sebaik-baik perkara adalah sederhana.

7)Membaca kisah orang yang Riya'

Membaca kisah-kisah orang-orang yang riya' dan bagaimana akibat dari perbuatan mereka dapat membantu untuk menghilangkan penyakit ini.Sebab,jiwa kita akan tergerak untuk menghindari bencana yang menimpa mereka akibat penyakit tersebut.

8)Menambah pengetahuan tentang keikhlasan

Orang yang ingin sembuh dari penyakit ini harus selalu mendengarkan dan memerhatikan keterangan-keteranagan yang menganjurkan untuk selalu ikhlas dan mengingatkan akan ancaman-ancaman untuk orang yang berbuat riya'.Hal demikian mesti dilakuakan kerana cara utama agar dapat meninggalkan kesalahan dan berpegang pada kenenaran adalah memiliki pengetahuan yang jelas dan tegas.Orang yang tidak mengetahui sesuatu dengan baik,tidak akn menyukainya atau bahkan akan benci terhadapnya.

Allah berfirman:"Bahkan yang sebenarnya,mereka mendustakan apa yang mereka belum mengetahuinya denagn sempurna padahal belum datang kepada mereka penjelasannya.Demikianlah orang-orang yang sebelum mereka telah mendustakan (rasul).Maka perhatiknlah bagaiman akibat orang-orang yang zalim itu."(surah yunus ayat 39)

9)Muhasabah diri

Orang yang ingin sembuh dari penyakit ini harus selalu introspeksi diri dengan teliti agar ia mengetahui kekurangan dirinya dan mampu memperbaiki akhlaknya.Melalui muhasabah ini,ia akan terhindari dari penyakit ini.

10)Memohon perlindungan kepada Allah

Orang yang ingin sembuh dari penyakit ini harus selalu memohon perlindungan dan pertolongan kepada Allah dengan sebaik-baiknya agar terhindar dari penyakit ini.Barang siapa mengembalikan segala urusannya kepada Allah dengan sungguh-sungguh Allah akan menolong dan mengarahkannya kepada jalan yang lurus.

Rasulullah bersabda:"wahai manusia,berhati-hatilah terhadap syirik ini kerana ia lebih tersembunyi daripada bekas berjalannya semut kecil yang berjalan di kegelapan malam di atas batu hitam saat malam yang kelam..

Para sahabat bertanya:'Bagaimana kami dapat mengatasinya sedangkan syirik itu sangat tersembunyi dan sulit untuk diketahui kerana lebih tersembunyi dan sulit untuk diketahui kerana lebih tersembunyi daripada bekas berjalannya semut kecil yang berjalan di kegelapan malam di atas batu hitam saat malam yang kelam?"

Rasulullah menjawab:"Ucapkanlah oleh kamu doa ini,Ya Allah,aku berlindung kepadaMu agar aku tidak menyukutukanMU dengan sesuatu,yang aku tidak ketahui dan dengan sesuatu yang tidak dapat aku ketahui dan aku sedari."

11)Sentiasa ingat Qada' dan Qadar

Harus selalu ingat apa yang telah menimpa adalah ketentuan Allah semata-mata.
Allah berfirman:'Tiada suatu bencana pun yang menimpa di bumi dan(tidak) pada dirimu sendiri melainkan telah tertulis dalam kitab (Lauh Mahfuz)sebelum Kami menciptakannya.Sesungguhnya yang demikian itu adalah mudah bagi Allah."(surah Al-Hadi 22)

Penyakit ini sering terjadi kepada yang berjuang di jalan Allah dan implikasinya sangat merbahaya dan sangat merosakan amal.Oleh sebab itu,kita mesti berusaha sekuat mungkin agar terhindar dari penyakit ini dan juga berusaha membersihkan diri dari penyakit tersebut.

Monday, August 15, 2011

Tanda-tanda Riya' dan Sum'ah

Assalamualaikum kepada sidang pembaca blog saya,salam ramadhan Al-Mubarak semoga kita mencapai yang terbaik di bulan keberkatan ini...Penulisan saya kali ini,saya ingin kongsikan tentang TANDA-TANDA RIYA' DAN SUM'AH..Moga bermanfaat bersama,..

Seorang muslim dapat mengetahui apakah dirimya dijangkiti penyakit riya'dan sum'ah atau tidak,sebaiknya ia mengetahui tanda-tanda orang yang terjangkiti penyakit tersebut seperti:

1)Bersemangat dan semakin bersungguh-sungguh dalam melakukan suatu amal apabila ada orang ada orang yang memuji dan menyanjungnya.Namun, apabila dicela atau dihina,ia menjadi malas dan sekadar melepaskan batuk di tangga.

2)Bersemangat dan semakin bersungguh-sungguh dalam melakukan amal ketika bersama orang lain,dan akan menjadi malas ketika bersendirian.

3)Menjaga dan memerhatikan batas-batas Allah apabila bersama orang lain, tetapi akan melanggarnya saat bersendirian, jauh dari pandangan orang lain.Tentang tanda penyakit ini,

Rasulullah bersabda:"Sungguh aku akan benar-benar mengetahui bahawa ada segolongan dari umatku yang datang pada hari kiamat membawa pahala kebaikan yang sangat banyak pada hari seperti gunung-gunung putih di Tihamah,tetapi Allah s.w.t. menjadikannya bagai debu-denu berterbangan tidak berharga.Mereka adalah saudaramu yang warna kulitnya sama denganmu.Mereka beribadah pada waktu malam seperti kamu lakukan"Kemudian Rasulullah melanjutkan lagi ucapannya,"Tetapi mereka adalah kaum yang apabila menyendiri suka melanggar hal-hal yang diharamkan oleh Allah"(Hadis Riwayat Ibn Majah)

Semoga kita sama-sama hindari dari sifat ini janganlah kita laksanakan amal secara sia-sia.kita laksanakanlah amal hanya semata-mata kerana Allah...Cara-cara untuk mengubati penyakit ini tunggu Penulisan blog saya yang bakal tiba...

Marilah kita islahkan diri kita untuk mencapai RedhaNYA...Ya Allah jauhilah kami dari sifat riya',sum'ah,jauhilh dari sifat sombong,angkuh dan takbur...amin-amin Ya rabbal 'alamin..

Friday, July 29, 2011

RAMADHAN BAKAL TIBA LAGI...

Ramadhan yang bakal di sambut oleh semua umat Islam di seluruh dunia tidak ada terkecuali pun.Oleh itu apakah persiapan kita???Layakkah kita untuk merasai nikmat di bulan ini??Musim menuai ini kita perlu tanamkan pada diri kita rasa pandangan Allah terhadap diri kita.Kadang-kadang kita terlupa bahawa Allah sentiasa mengawasi pergerakkan hambaNYA..setiap detik.Layak atau tidak kita untuk menyambut bulan yang penuh keberkatan ini kita wajib menyambutnya kerana adalah satu kewajiban kepada semua umat Islam.Tetapi kita sendiri perlu berusaha bersungguh-sungguh untuk kejar mendapat keberkatan di bulan ini.

Allah berfirman dalam surah Al-baqarah ayat 183:"Wahai orang-orang yang beriman!Diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang sebelum kamu agar kamu bertakwa"

Allah telah berfirman dalam Al-Quran bahawa kita wajib berpuasa tetapi kita perlu tahu bahawa kita berpuasa bukan hanya lapar dan dahaga sahaja tetapi kita dilengkapi dengan ibadah hanya semata-mata kerana Allah s.w.t.Suka saya berkongsi di sini kita laksanakan ibadah bukan hanya manusia apabila kita buat semata-mata kerana manusia kita akan rasa riya'.Ali bin Abi Talib pernah berkata tanda riya'ada 3 perkara:


1)malas beramal ketika sendirian


2)rajin beramal jika dalam ramai


3)menambah amalan jika dipuji,kurang amalan jika dicela


Bahawa riya'adalah salah satu syirik dalam hati kita,na'uzbillah!!Moga kita terhindar daripada sifat ini.Moga Ramadhan yang bakal tiba ini adalah satu musim tarbiyah(didikan)untuk diri kita supaya kita dapat tingkatkan diri kita..Kalau diri kita lebih teruk dibandingkan sebelum ini alangkah ruginya kita..Kita tidak tahu bila Allah akan menjemput kita..entah-entah ini adalah ramadhan yang terakhir kita,semoga kita manfaat sebetul-betulnya ramadhan kali ini.


Bonus di bulan ramadhan ini sangat-sangat banyak untuk kita antaranya;


1)tadarus Al-Quran


2)Qiyamulail


3)tadabur Al-Quran


4)bersedekah dan lain-kain lagi..


Sebenarnya di bulan ramadhan adalah terlalu banyak bonus tidak terkira...Tepulang pada kita sama ada kita nak rebut atau tidak..Kalau di bulan ramadhan masih laksanakan maksiat kita hanya berpuasa hanya dapat rasa lapar dan dahaga..


Marilah sama-sama kita bermujahadah di bulan ramadhan yang bakal tiba tidak lama lagi..


"YA ALLAH BERIKANLAH KESEMPATAN KEPADA KAMI UNTUK MENYAMBUT RAMADHAN YANG BAKAL TIBA TIDAK LAMA LAGI ENGKAULAH YANG MAHA MENDENGAR DOA HAMBA-HAMBAMU"amin yarabbal 'alamin...

Wednesday, July 6, 2011

UJIAN TETAP UJIAN....

Assalamualaikum buat semua pembaca blog saya,pada kali ini saya akan berkongsi sebuah cerita yang mana kita pun akan lalui benda yang sama...jadi tertarik atau tidak cerita ini saya mohon maaf tetapi inilah perkongsian saya kali ini...

Fatini seorang gadis kampung yang semakin meningkat usianya.Fatini menetap di kampung Seberang perai pulau Pinang.Pada usianya 12 tahun,dia telah kehilangan orang yang tersayang iaitu ayahnya yang menghidap penyakit jantung tersumbat.Sejak daripada itu,kehidupanya berubah menjadi seorang anak yatim.Tinggalah Fatini bersama ibunya,kakaknya dan abangnya...

Apakan daya Fatini ketika itu baru berusia 12 tahun yang tidak faham lagi erti didikan Islamiyah..
Ketika itu usia beliau masi seorang yang mentah seperti remaja-remaja yang lain ketika itu..
Apabila Fatini semakin meningkat usia,Fatini bersekolah menengah di Perlis.Sekolah tersebut adalah sekolah agama yang mempunyai didikan Islamiyah kepada para pelajar.Di situlah,Fatini mengenal erti kehidupan yang sebenar.

Fatini menerima didikan di sekolah tersebut,tetapi bukan bermaksud Fatini tidak mempunyai didikan agama dari ibubapanya,malahan tambahan didikan tersebut..Fatini bersekolah di Perlis selama 7 tahun hingga menamatkan ke tingkatan 6 hingga berakhir peperiksaan Sijil Tinggi Agama Malaysia(STAM).

Fatini sering berbisik sendirian"Alhamdulilah Allah telah mencampakkan aku di bumi Tarbiyah ini hingga aku kenal hakikat kahidupan yang sebenar,Ya Allah tetapkanlah aku di jalan Dakwah dan Tarbiyah hingga ke akhir hayatku"..

Setalah berakhirnya peperiksaan STAM dengan adanya saki baki masanya yang ada Fatini menghabiskan masanya dengan menyumbang tenaga disekolahnya bantu apa yang patut dalam rangka melaksanakn kerja-kerja islam..Apabila cuti sekolah sudah bermula,Fatini mula komited dengan satu kelab yang mana melaksanakan program-program untuk kanak-kanak dan remaja-remaja..Kelab itu apa namanya ya??Emmm..biarlah rahsia!!hanya perkongsian semata-mata untu santaian mahabbah..

Hari berganti hari,ketekunan Fatini berada dalam kelab tersebut semakin aktif,beliau jadikan kelab tersebut sebagai medan meningkatkan diri dan mengejar Redha Allah..Peningkatan dalam dirinya semakin meningkat,Fatini suka belajar dari kesilapan..sehingga orang sekelilingnya mempercayainya..

Pada suatu ketika,Fatini mendapat panggilan daripada ibunya yang berada di Pahang..bahawa ibunya tinggal bersama kakanya di sana.."Assalamualaikum Fatini,Fatini sihat?Macam nie Fatini,ibu nak Fatini datang sini ye nak,temankan ibu di sini lagi pun Fatini lama lagi kan cuti sementara tnggu result dan universiti apa salahnya kan...lagi pun boleh tolong jagakan anak-anak saudara Fatini nie.."kata ibunya.

Fatini amat terkejut dengan permintaan ibunya,apakan daya Fatini perlu sahut permintaan ibunya,keredhaan ibu adalah keredhaan Allah juga..
"InsyaAllah ibu,Fatini akan pergi ke pahang ibu tapi lewat sikit ye ibu dekat sini ada program yang perlu di uruskan dulu,tapi Fatini akan pergi jugak ibu,ibu jangan risau ye..."kata Fatini.
"Baiklah Fatini,tapi jangan tak datang pulak ye..."kata ibunya.

Berakhirnya,perbualan Fatini dengan ibunya Fatini amat sedih dan memikirkan tenaga untuk jemaah dalam melaksanakan kerja-kerja Islam amat-amat memerlukan,tapi apabila di fikirkan kembali Fatini ambil keputusan perlu tumpukan keluarga juga,takut timbulnya fitnah.

Hari bergnti hari,dengan beratnya hati untuk meninggalkan jemaah yang banyak membuat dia sedar diri,nampak kelemahan diri sendiri membuatkan rasa sayu di hati Fatini..Apakan daya inilah Fatini merasai ujian baginya yang sangat-sangat berat untuknya lalui,dia hanya mampu berdoa kepada Allah semoga Allah memberi kekuatan kepadanya..Fatini memegang prinsip mungkin ada hikmahnya Allah beri kepadanya seperti itu..

Setelah sampainya Fatini di sana,Fatini telah di jemput oleh abangnya di stesen bas.Kegembiraan Fatini berjumpa dengan keluarga amat mengisi hatinya..
Setelah beberapa hari Fatini berada di pahang,dalam fikiranya sentiasa memikirkan kelab yang telah dia ikuti sebelum ini berbulan-bulan yang lalu..sentiasa rindukan rakan- rakan seperjuangan,kakak seperjuangan dan sebagainya yang sama-sama menggerakkan program.
Tetapi itu hanya kenangan semata-semata,apabila ingat yang manis ketawa sorang-sorang,kalau ingat yang pahit rasa sedih.itulah warna-warni kehidupan..

Apakan daya Fatini Allah tetapkan yang terbaik untuknya..Allah Maha Mengetahui tahap kemampuannya untuk menempuhi semua itu..
Semoa Apa yang kita lalui dalam kehidupan ini ada hikmahnya..
Allah tahu tahap kemampuan hambaNYA seperti Fatini lalui..
Hakikat kahidupan adalah sementara ini kita perlu tempuhi onak duri kehidupan dengan seikhlas dengan sepenuh hati bukan hanya pura-pura..tetapi tidak ikhlas..

Thursday, June 23, 2011

BERBAGAI PETANDA ORANG YANG ISTIKHARAH

Solat Istikharah menunjukkan adanya kepercayaan seseorang kepada Allah s.w.t.Ia juga menunjukkan adanya hubungan yang terus menerus antara dirinya dengan Allah.Juga,kaitan hati dengan apa yang ada di sisi Allah s.w.t.,redha dan pasrah dengan segala ketentuan dan ketetapan Allah s.w.t. serta tenang menerima apa jua keputusanNYA.Dengan melakukan solat Istikharah juga orang beriman akan dapat membuang jauh-jauh sikap mencela pemberian dan anugerah Allah.

Firman Allah yang bermaksud:'Dan Tuhanmu menciptakan apa saja sesuai dengan kehendak dan pilihanNYA.tidak ada pada diri mereka (hak)untuk memilih.'(surah Al-Qasas ayat 68)

Oleh yang demikian,seseorang itu akan berharap agar Allah sentiasa memberi hidayah ke jalanNYA yang harus lagi baik.Tidak diragukan lagi,bahawa keadaan dari kalangan orang-orang yang berbahagia.

Tentang hal ini,ada hadis yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad di dalam kitab Musnad,dari Sa'ad bin Abi Waqqas,bahawasanya Rasulullah s.a.w.pernah bersabda:"Termasuk kebahagiaan Bani Adam (manusia)ketika dia mahu beristikharah kepda Allah dan redha dengan apa-apa yang telah ditetapkan oleh Allah,dan termasuk kerugian Bani Adam(manusia),ketika dia tidak mahu beristikharah kepada Allah,dan membenci apa-apa yang telah ditetapkan oleh Allah"

Perbanyakkan bertaubat,berselawat dan berzikir kepada Allah agar beroleh petunjuk ke arah kebenaran.Sebelum Istikharah,hendaklah memastikan bahawa penumpuan kepada Allah telah dilaksanakn dengan setulus jiwa raga.

Ibn Qayyim di dalam kitabnya Zadul Ma'ad menyatakan bahawa orang beriman menerima ketetuan Allah s.w.t.dengan berserah diri dan redha.

Selain itu,hati hendaklah mantap dengan keteguhan terhadap sebarang ketentuan Allah di samping bersedia menghadapi dengan dua sikap:
1)berserah diri.Sikap berserah diri mesti ada sebelum seseorang melakukan solat Istikharah
2)redha dengan apa yang telah ditetapkan Allah setelah dia melakukan solat Istikharah.
Kedua perkara ini merupakan faktor kebahagiaan bagi orang yang beristikharah.

Tanda kerugian bagi seseorang itu ialah ketika dia tidak berserah diri kepada Allah sebelum melakukan solat Istikharah dan membenci apa-apa jua yang telah menjadi ketetapan Allah(setelah beristikharah).

Sabda Rasulullah:"Dan aku meminta kepadaMu agar menjadikan aku redha setelah ketentuanMu berlaku pada diriku..."

Di dalam hadis di atas lebih tingkatnya dari sekadar redha dengan ketentuan Allah s.w.t.Kerana boleh jadi seseorang hanya baru berkeinginan saja,yang mana bila ketentuan Allah berlaku pada dirinya belum tentu dia redha menerimanya.

Namun bila dia redha setelah berlaku ketentuan Allah,maka di samping telah bertekad,dia juga redha terhadap ketentuan yang berlaku,sehingga dia akan mendapat kedudukan lebih tinggi di sisi Allah.

Maksudnya ialah bahawa Istikharah berserah diri dan pasrah kepada Allah s.w.t.Meminta Allah pilihkan yang terbaik,yang merupakan kewujudan dari sikap redha dengan Allah s.w.t.

Orang yang tidak bersikap sedemikian,maka dia tidak akan dapat merasakan kelazatan iman.Sesungguhnya orang yang beristikharah,lalu dia redha dengan ketentuan Allah yang diberikan kepadanya,maka perkara itu akan menjadi kebahagiaan baginya.

Tuesday, June 21, 2011

RASULULLAH MENOLONG ORANG DALAM KESEDIHAN

Pada suatu hari Nabi s.a.w berjalan-jalan bersama seorang sahabatnya iaitu Fadhal bin Abbas.Mereka sedang menuju ke suatu kawasan perkuburan dan kelihatan banyak makam kerana telah begitu ramai yang dikuburkan di situ.Fadhal berjalan di samping Nabi dan kadangkala di belakang Nabi sebagai menhormati.

Sesampainya mereka di perkuburanitu Nabi pun berhenti,kelihatan Nabi seolah-olah sedang berfikir.Nabi melihat kuburan itu dengan tafakur dan diam.Demikian juga sahabat bersama dengan baginda.Perasaan orang di kuburan jauh berbeza jika di bandingkan dengan pasar,rumah atau di masjid.Tempatnya sepi dan sunyi walaupun ramai orang yang tersimpan di sana.

Tiba-tiba suasana sunyi itu dipecahkan oleh suara tangis seorang wanita.Kelihatannya ditinggalkan oleh orang yang ada dalam kuburan itu.Nabi s.w.a. memberitahu teman baginda dan kemudian menghampiri wanita itu.Baginda melihatnya dengan penuh belas kasihan.Nabi berdiri tegak di depan wanita itu dan berkata:

"TAKWALAH KEPADA ALLAH DAN BERSABAR TERHADAP TAKDIR ALLAH,"kata-kata Nabi untuk menyejukkan perasaan dukacita perempuan itu.

Fadhal berasa terharu mendengarkan suara Nabi itu seakan-akan angin sejuk buat orang yang bersedih.Tetapi perempuan itu masih menangis lagi tanpa sedikit pun hendak bergerak melihat ke kiri atau kanan bagi mengetahui siapakah yang telah menyabarkan hatinya tadi.Tiba-tiba dalam keadaan suara yang tinggi beliau berkata:

"Pergilah dari sini,engkau tidak merasakan malapetaka yang aku alami,"kata perempuan itu.

Fadhal,sahabat Nabi menjadi marah kepada perempuan itu kerana berkata lancang terhadap Nabi s.a.w.Perempuan itu tidak sopan dan tidak tahu hormat,demikian fikirnya.Beliau hendak membentak perempuan itu tetapi segera beliau ingat dirinya yang sedang berjalan dengan Rasulullah ,sedangkan Nabi sendiri tidak berbuat apa-apa,maka kenapa beliau pula harus berlaku kasar.

Sewaktu beliau memandang ke arah Rasulullah,kelihatan Nabi begitu kasihan kepada perempuan itu.Nabi pun tidak berkata lagi setelah memberi nasihat itu.Nabi s.a.w.hanya terus memperhatikan perempuan yang masih bersedih itu.Sesunggunya baginda maklum akan perasaan orang yang dalam kesedihan,perasaan tidak menentu lagi.

Perempuan itu akhirnya dapat menguasai dirinya semula,makin lama kelihatan beliau kembali sedar barangkali teringat kata-kata yang diberikan Nabi itu.

Perempuan itu pun memandang ke arah Nabi,alangkah terkejutnya beliau dan segera beliau meminta maaf kesalahannya mengeluarkan kata-kata kasar tadi.Nabi pun dengan sifatnya yang lembut itu memberi maaf dan lagi baginda sedia maklum akan sebab-sebab perempuan itu berkata kasar.

"SESUNGGUNHNYA SABAR ITU BERGUNA TATKALA PERMULAAN MUSIBAH,"kata Nabi kepada perempuan itu.

Perempuan itu tersenyum dan dengan hormat di depan Nabi kepada,beliau kembali pulang ke tempatnya.

Demikian bahawa Nabi selalu ziarah kubur kerana mengingati tempat memasuki alam akhirat.Baginda ikut bersedih jika melihat orang yang sedang bersedih.Hati baginda tetap lembut dan menyantuni orang-orang yang kadangkala tidak dapat mengawal perasaan,kurang sopan kerana sesuatu musibah.Sesungguhnya sebagai Nabi,baginda mengetahui cara-cara kepada jalan yang baik dan semoga kita dapat mencontohi teladan yang baik ini...

Sunday, June 12, 2011

KENANGAN BERSAMA FASI-FASI KAHFI DAN PARA PESERTA

Salam coretan kenangan saya bersama fasilitator KAHFI berlangsung di TAPAK KEM MERBOK SUNGAI PETANI.Apa itu KAHFI?Kem Asah Fakulti Insan(KAHFI) khas untuk pelajar-pelajar IPS dan pernah ikuti KMK.

Coretan kali ini yang ingin saya sampaikan adalah menjayakan kem ini fasi yang seramai 5 orang,yang terdiri daripada NASHRAH ISHAK,AMALINA,SYAHIRAH FARHANAH,HAJAR MAISARAH dan termasuk saya.Peserta perempuan yang seramai 50 orang.Fasi yang seramai ini saya tidak pernah rasai sebelum2 ini paling ramai 10 orang dan paling sikit 6 atau 7 orang sahaja.

Bersama fasi kali ini tidak ada rasa kejanggalan antara kami walaupun dalam kalangan kami ada yang lebih muda dan lebih tua.Bersama fasi-fasi selama 4 hari berkampung di tapak kem seperti WANG MU,rasa terjalin ukhwah bersama kalian semua..Tidak lupa juga kepada sahibah-sahibah urusetia terjalin ukhwah yang sangat manis dengan kalian semoga kita dapat berkumpul seperti dulu...

Kepada NASHRAH,SYAHIRAH,HAJAR dan AMY ana alhamdulilah dengan izin Allah kita berjaya dapat handle peserta yang seramai 50 orang dengan bantuan Allah s.w.t.Pada mulanya terfikir dengan seramai fasi 5 orang macam mana nak handle peserta sebanyak tue tapi Allah mengetahui tahap kemampuan kita.

Adakah masih kalian ingat saat kita bersama kita selalu ulang-ulang CCTV OFF OR ON, saat inilah kadang-kadang kita ketawa sama-sama...inilah kenangan yang tidak akan di lupakan...

Kem ini banyak yang saya dapat perkara baru antaranya:
1.bertambah dekat diri dengan Allah
2.rasa terdidik diri ini dengan kesabaran
3.jalinan ukhwah bersama fasi dan urusetia
4.rasai medan amal iaitu medan syurga

Adik-adik peserta kak azimah rasa kagum dengan adik-adik dapat menghabiskan kem tersebut hingga akhir,Kem yang sangat mencabar,Kem yang mendidik diri adik-adik tentang kehidupan sebenar,tetapi bukan bermakna Kem tersebut khas untuk adik-adik sahaja malahan untuk kami kakak-kakak..Semoga tema kita di pegang seerat-eratnya,KEARAH MENONGKAH CABARAN.

Lagu tema adalah yang bertajukJEJAK....Lagu tema semuanya telah di raih dalam KAHFI RACE,bagaimana kita tempuhi liku-liku perjalanan...Tetapi itulah hakikat kehidupan kita yang penuh liku-liku...

Khas kepada NASHRAH,AMY,SYAHIRAH DAN HAJAR kerana sudi menjayakan kem tersebut sama-sama kita fikirkan modul hingga sakit-sakit kepala,semoga Allah kira semua itu,semoga kita mendapat keredhaan Allah..Alfu asif jiddan atas segalanya...semoga kita dapat merasai ukhwah seperti ini lagi..

Kepada urusetia juga saya tidak lupa...ukhwah bersama kalian sangat saya rasai juga,terutama kak nailah,kak aisyah,kak nik,izati bahran,nashrah hayati,atiqah azmi,syida,nawal,kaka ujah dan urusetia yang lain..

Kem KAHFI yang terindah sekali yang saya rasai..Kalau kita nak diri kita sentiasa meningkat selalulah join program-program,walaupun kita tidak jadi peserta anggaplah program yang kita buat khas juga untuk kita juga..Sebaik-baik program yang kita laksanakan adalah keberkesanan kepada para peserta dan diri orang yang laksanakan program tersebut..

Jadi,janganlah kita mengangap program berjaya atas dasar keja manusia tetapi anggaplah atas dasar pertolongan Allah semata-mata..
Semoga diri kita meningkat hari ke hari,Semoga Allah nilai amal kita untuk tiket masuk ke syuga,bukan tiket ke neraka...Semoga bertemu lagi di medan amal.
ALLAH MENGETAHUI TAHAP KEMAMPUAN HAMBANYA,SALAM UKHWAH FILLAH HATTA ILA JANNAH...